Minggu, 08 November 2015

DIKSI ATAU PILIHAN KATA

Posted by Unknown at 09.17




A. DEFINISI KOSAKATA

+)Menurut Dahidi dan sudjianto (2004:97): Kosakata adalah keseluruhan kata berkenaan dengan suatu bahasa atau bidang tertentu yang ada didalamnya.
+)Dikutip dari Leonard, Bloomflied(terjemahan sutikno). 1995. Bahasa. Jakarta. Kosakata adalah suatu ejaan kata yang merupakan susunan berbahasa kita pakai dalam kehidupan sehari-hari.  

 B. JENIS KATA DALAM BAHASA INDONESIA

Kata merupakan unsur utama dalam membentuk kalimat. Secara umum, kelas kata terbagi menjadi berikut ini:
1.  Kata kerja (verba)
2.  Kata sifat (adjektiva)
3.  Kata keterangan (adverbia)
4.  Kata benda (nomina), kata ganti (pronomina), kata bilangan (numeralia)
5.  Kelompok kata tugas ialah :
•   Kata Sandang (artikel)
•   Kata Depan (preposisi)
•   Kata Hubung (konjungsi)
•   Partikel
•   Kata Seru (interjeksi)

1. Kata Kerja (Verba)
Kata kerja atau verba adalah kata yang menyatakan perbuatan atautindakan, proses, dan keadaan yang bukan merupakan sifat.
Macam-macam kata kerja (verba):
a. Verba dasar bebas, seperti: duduk, makan, mandi, minum, pergi, pulang, tidur
b. Verba turunan, terdiri atas:
1. Verba berafiks:
Contoh: ajari, bernyanyi, bertaburan.
2. Verba bereduplikasi:
Contoh: bangun-bangun, ingat-ingat, makan-makan, marah-marah.
c. Verba berproses gabung:
Contoh:  bernyanyi-nyanyi, tersenyum-senyum, makan-makan.
d. Verba majemuk :
Contoh:  cuci mata, campur tangan, unjuk gigi.
e. Verba transitif (kata kerja yang membutuhkan objek)
f. Verba intransitif (kata kerja yang tak memerlukan objek)

2. Kata Sifat (Adjektiva)
Kata sifat atau adjektiva adalah kata yang menerangkan sifat, keadaan watak, dan tabiat orang/binatang/ benda.
Ciri-ciri kata sifat:
1. Dapat diberi keterangan pembanding lebih, kurang, dan paling
   Contoh:  lebih indah, kurang bagus, paling kaya.
2. Dapat diberi keterangan penguat: sangat, amat, benar, terlalu, dan sekali
   Contoh: sangat senang, amat keras, mahal benar, terlalu berat, sedikit sekali.
3. Dapat diingkari dengan kata tidak
   Contoh: tidak benar, tidak halus, tidak sehat, dan sebagainya.

3. Kata Keterangan (Adverbia)
    Macam-macam adverbia:
1. Adverbia dasar bebas, misalnya: alangkah, agak, akan, amat, nian, niscaya, tidak, paling, pernah, pula, 
    saja, saling.
2. Adverbia reduplikasi, misalnya: agak-agak, lagi-lagi, lebih-lebih,paling-paling.
3. Adverbia gabungan, misalnya: belum boleh, belum pernah, atau tidak mungkin.
4. Adverbia  yang berasal dari berbagai kelas, misalnya: terlampau, agaknya, harusnya, sebaiknya,  
    sebenarnya, secepat-cepatnya.


4. Kata Benda (Nomina), Kata Ganti (Pronomina), Kata Bilangan (Numeralia)

a. Kata Benda (Nomina)
   Kata benda atau nomina adalah kata yang mengacu kepada sesuatu benda (konkret maupun abstrak).Kata benda berfungsi sebagai subjek, objek, pelengkap, dan keterangan.
b. Kata Ganti (Pronomina)
   Kata ganti atau pronomina adalah kata yang dipakai untuk mengacupada nomina lain.  Pronomina berfungsi untuk mengganti kata benda ataunomina.
c. Kata Bilangan (Numeralia)
   Kata bilangan atau numeralia adalah kata yang dipakai untuk menghitung banyaknya orang, binatang, dan benda.

5. Kelompok Kata Tugas
   Kata tugas terdiri atas:
a. Kata Sandang (Artikel)
   Kata sandang atau artikel adalah kata yang mendampingi kata benda atau yang membatasi makna jumlah orang atau benda.
b. Kata Depan (Preposisi)
   Kata depan atau preposisi adalah kata yang selalu berada di depan kata benda, kata sifat, atau kata kerja untuk membentuk gabungan kata depan(frasa preposisional).
c. Kata Hubung (Konjungsi)
   Kata hubung atau konjungsi adalah kata yang  berfungsi menghubungkan dua kata atau dua kalimat.

C. KATA SAPAAN

Kata sapaan adalah kata yang digunakan untuk menegur sapa orang yang diajak berbicara (orang kedua) atau menggantikan nama orang ketiga. Berikut adalah beberapa contoh kata yang dapat digunakan sebagai kata sapaan.

(1) Nama diri, seperti Toto, Nur.
(2) Kata yang tergolong istilah kekerabatan, seperti bapak, ibu, paman, bibi, adik, kakak, mas, atau abang.
(3) Gelar kepangkatan, profesi atau
      jabatan, seperti kapten, profesor, dokter, soper, ketua, lurah, atau camat.
(4) Kata nama, seperti tuan, nyonya, nona, Tuhan, atau sayang.
(5) Kata nama pelaku, seperti penonton, peserta, pendengar, atau hadirin.
(6) Kata ganti persona kedua Anda.


D. KATA PINJAMAN

Kata Pinjaman atau Kata Serapan adalah kata yang di serap dari berbagai bahasa lain, baik dari bahasa daerah maupun dari bahasa asing, yang di gunakan dalam bahasa Indonesia yang cara penyusunannya mengalami perubahan ataupun tidak mengalami perubahan. Kata-kata yang berasal dari bahasa asing (Inggris, Arab, Sansekerta, Cina, dsb) atau dari bahasa daerah (Jawa, Sunda, Bali, Batak, dsb) disebut kata serapan. 

Berikut ini didaftarkan sebagian kata asing yang diserap ke dalam bahasa Indonesia, yang sering digunakan oleh pemakai bahasa.
Kata Asing
Penyerapan yang salah
Penyerapan yang benar
Risk
Resiko
Risiko
System
Sistim
Sistem
Effective
Efektip
Efektif
Technique, technic
Tehnik, tehnologi
Teknik. Teknologi
Echelon
Esselon
Eselon
Method
Metoda
Metode
Charisma
Harisma
Karisma
Frequency
Frekwensi
Frekuensi
Pratical, practish
Praktek
Praktik
Percentage
Prosentase
Presentase
Description
Diskripsi
Deskripsi
Conduit
Kondite
Konduite
Trotoir
Trotoir
Trotoar
Kuintatie
Kwitansi
Kuitansi
Ideal, ideal
Idial
Ideal
Management
Managemen
Manajemen
Survey
Survey
Survai
Hypothesis
Hipotesa
Hipotesis
Ambulance
Ambulan
Ambulans
Analysis
Analisa
Analisis
Patient
Pasen
Pasien
Complex
Komplek
Kompleks
Efficient
Effisien
Efisien
Pshcology
Psikology
Psikologi
Activity
Aktip
Aktif
Carier
Karir
Karier
Formeel, formal
Formil
Formal
Qualitiet, quality
Kwalitas
Kualitas
Presidential
Presidential
Presidensial
Taxi
Taxi
Taksi
Latex
Latek
Lateks
Apotheek
Apotek
Apotek
Februari
Pebruari
Februari
November
Nopember
November

E. IMBUHAN DALAM BAHASA SERAPAN

Beberapa imbuhan serapan itu antara lain :

1. An -, a -    [= tidak] ; anarki, amoral, anorganik
2. Ab -         [= dari] ; abrasi, abnormal
3. Tele -       [= jauh] ; televisi, telepon
4. Mini -     [= kecil] ; miniatur, mini bus
5. Super -    [= di atas] ; supersonik, super power, supervisi
6. Uni -      [= satu] ; unilateral, universitas
7. Nomo -     [= satu] ; monoton, monogami, ,monofobia
8. Sub -      [= dibawah] : subversi, subsidi, subordinasi
9. Trans -     [= seberang, lewat] ; transisi, tranfusi
10. Semi -     [= setengah, sebagian] ; semiautomatis, semiformal, semifinal.

F. HUBUNGAN ANTAR MAKNA

1.SINONIM, dua kata atau lebih yang mempunyai persamaan arti atau hampir sama artinya.
contoh: abadi=kekal.
baik=bagus.
zaman=kala,waktu.
Caci=cela,dll.

2. ANTONIM, dua kata atau lebih yang mempunyai makna berlawanan.
Contoh:
sakit >< sehat.
Jahat >< baik.
Rajin >< malas.dll.

3. HOMONIM, kata yang bentuk dan cara pelafalannya sama tapi maknanya berbeda.
Contoh:
- bisa= dapat,
-bisa=racun.
dll.

4. HOMOGRAF, kata yang tulisanya sama,tetapi pelafalan dan makna berbeda.
Contoh:
1.APEL.
- Setiap hari senin ada apel di lapangan sekolah.
- aku lebih suka apel hijau daripada apel merah.dll.

5. HOMOFON, kata yang pelafalan yang sama,tetapi penulisan dan maknanya berbeda.
Contoh:
bank,bang.
-tolong setorkan uang ini di bank.
-saya pesan satu porsi,bang.

6. POLISEMI.
kata yang memiliki banyak makna.


Source:


 



 

0 comments:

Posting Komentar

Minggu, 08 November 2015

DIKSI ATAU PILIHAN KATA

Diposting oleh Unknown di 09.17




A. DEFINISI KOSAKATA

+)Menurut Dahidi dan sudjianto (2004:97): Kosakata adalah keseluruhan kata berkenaan dengan suatu bahasa atau bidang tertentu yang ada didalamnya.
+)Dikutip dari Leonard, Bloomflied(terjemahan sutikno). 1995. Bahasa. Jakarta. Kosakata adalah suatu ejaan kata yang merupakan susunan berbahasa kita pakai dalam kehidupan sehari-hari.  

 B. JENIS KATA DALAM BAHASA INDONESIA

Kata merupakan unsur utama dalam membentuk kalimat. Secara umum, kelas kata terbagi menjadi berikut ini:
1.  Kata kerja (verba)
2.  Kata sifat (adjektiva)
3.  Kata keterangan (adverbia)
4.  Kata benda (nomina), kata ganti (pronomina), kata bilangan (numeralia)
5.  Kelompok kata tugas ialah :
•   Kata Sandang (artikel)
•   Kata Depan (preposisi)
•   Kata Hubung (konjungsi)
•   Partikel
•   Kata Seru (interjeksi)

1. Kata Kerja (Verba)
Kata kerja atau verba adalah kata yang menyatakan perbuatan atautindakan, proses, dan keadaan yang bukan merupakan sifat.
Macam-macam kata kerja (verba):
a. Verba dasar bebas, seperti: duduk, makan, mandi, minum, pergi, pulang, tidur
b. Verba turunan, terdiri atas:
1. Verba berafiks:
Contoh: ajari, bernyanyi, bertaburan.
2. Verba bereduplikasi:
Contoh: bangun-bangun, ingat-ingat, makan-makan, marah-marah.
c. Verba berproses gabung:
Contoh:  bernyanyi-nyanyi, tersenyum-senyum, makan-makan.
d. Verba majemuk :
Contoh:  cuci mata, campur tangan, unjuk gigi.
e. Verba transitif (kata kerja yang membutuhkan objek)
f. Verba intransitif (kata kerja yang tak memerlukan objek)

2. Kata Sifat (Adjektiva)
Kata sifat atau adjektiva adalah kata yang menerangkan sifat, keadaan watak, dan tabiat orang/binatang/ benda.
Ciri-ciri kata sifat:
1. Dapat diberi keterangan pembanding lebih, kurang, dan paling
   Contoh:  lebih indah, kurang bagus, paling kaya.
2. Dapat diberi keterangan penguat: sangat, amat, benar, terlalu, dan sekali
   Contoh: sangat senang, amat keras, mahal benar, terlalu berat, sedikit sekali.
3. Dapat diingkari dengan kata tidak
   Contoh: tidak benar, tidak halus, tidak sehat, dan sebagainya.

3. Kata Keterangan (Adverbia)
    Macam-macam adverbia:
1. Adverbia dasar bebas, misalnya: alangkah, agak, akan, amat, nian, niscaya, tidak, paling, pernah, pula, 
    saja, saling.
2. Adverbia reduplikasi, misalnya: agak-agak, lagi-lagi, lebih-lebih,paling-paling.
3. Adverbia gabungan, misalnya: belum boleh, belum pernah, atau tidak mungkin.
4. Adverbia  yang berasal dari berbagai kelas, misalnya: terlampau, agaknya, harusnya, sebaiknya,  
    sebenarnya, secepat-cepatnya.


4. Kata Benda (Nomina), Kata Ganti (Pronomina), Kata Bilangan (Numeralia)

a. Kata Benda (Nomina)
   Kata benda atau nomina adalah kata yang mengacu kepada sesuatu benda (konkret maupun abstrak).Kata benda berfungsi sebagai subjek, objek, pelengkap, dan keterangan.
b. Kata Ganti (Pronomina)
   Kata ganti atau pronomina adalah kata yang dipakai untuk mengacupada nomina lain.  Pronomina berfungsi untuk mengganti kata benda ataunomina.
c. Kata Bilangan (Numeralia)
   Kata bilangan atau numeralia adalah kata yang dipakai untuk menghitung banyaknya orang, binatang, dan benda.

5. Kelompok Kata Tugas
   Kata tugas terdiri atas:
a. Kata Sandang (Artikel)
   Kata sandang atau artikel adalah kata yang mendampingi kata benda atau yang membatasi makna jumlah orang atau benda.
b. Kata Depan (Preposisi)
   Kata depan atau preposisi adalah kata yang selalu berada di depan kata benda, kata sifat, atau kata kerja untuk membentuk gabungan kata depan(frasa preposisional).
c. Kata Hubung (Konjungsi)
   Kata hubung atau konjungsi adalah kata yang  berfungsi menghubungkan dua kata atau dua kalimat.

C. KATA SAPAAN

Kata sapaan adalah kata yang digunakan untuk menegur sapa orang yang diajak berbicara (orang kedua) atau menggantikan nama orang ketiga. Berikut adalah beberapa contoh kata yang dapat digunakan sebagai kata sapaan.

(1) Nama diri, seperti Toto, Nur.
(2) Kata yang tergolong istilah kekerabatan, seperti bapak, ibu, paman, bibi, adik, kakak, mas, atau abang.
(3) Gelar kepangkatan, profesi atau
      jabatan, seperti kapten, profesor, dokter, soper, ketua, lurah, atau camat.
(4) Kata nama, seperti tuan, nyonya, nona, Tuhan, atau sayang.
(5) Kata nama pelaku, seperti penonton, peserta, pendengar, atau hadirin.
(6) Kata ganti persona kedua Anda.


D. KATA PINJAMAN

Kata Pinjaman atau Kata Serapan adalah kata yang di serap dari berbagai bahasa lain, baik dari bahasa daerah maupun dari bahasa asing, yang di gunakan dalam bahasa Indonesia yang cara penyusunannya mengalami perubahan ataupun tidak mengalami perubahan. Kata-kata yang berasal dari bahasa asing (Inggris, Arab, Sansekerta, Cina, dsb) atau dari bahasa daerah (Jawa, Sunda, Bali, Batak, dsb) disebut kata serapan. 

Berikut ini didaftarkan sebagian kata asing yang diserap ke dalam bahasa Indonesia, yang sering digunakan oleh pemakai bahasa.
Kata Asing
Penyerapan yang salah
Penyerapan yang benar
Risk
Resiko
Risiko
System
Sistim
Sistem
Effective
Efektip
Efektif
Technique, technic
Tehnik, tehnologi
Teknik. Teknologi
Echelon
Esselon
Eselon
Method
Metoda
Metode
Charisma
Harisma
Karisma
Frequency
Frekwensi
Frekuensi
Pratical, practish
Praktek
Praktik
Percentage
Prosentase
Presentase
Description
Diskripsi
Deskripsi
Conduit
Kondite
Konduite
Trotoir
Trotoir
Trotoar
Kuintatie
Kwitansi
Kuitansi
Ideal, ideal
Idial
Ideal
Management
Managemen
Manajemen
Survey
Survey
Survai
Hypothesis
Hipotesa
Hipotesis
Ambulance
Ambulan
Ambulans
Analysis
Analisa
Analisis
Patient
Pasen
Pasien
Complex
Komplek
Kompleks
Efficient
Effisien
Efisien
Pshcology
Psikology
Psikologi
Activity
Aktip
Aktif
Carier
Karir
Karier
Formeel, formal
Formil
Formal
Qualitiet, quality
Kwalitas
Kualitas
Presidential
Presidential
Presidensial
Taxi
Taxi
Taksi
Latex
Latek
Lateks
Apotheek
Apotek
Apotek
Februari
Pebruari
Februari
November
Nopember
November

E. IMBUHAN DALAM BAHASA SERAPAN

Beberapa imbuhan serapan itu antara lain :

1. An -, a -    [= tidak] ; anarki, amoral, anorganik
2. Ab -         [= dari] ; abrasi, abnormal
3. Tele -       [= jauh] ; televisi, telepon
4. Mini -     [= kecil] ; miniatur, mini bus
5. Super -    [= di atas] ; supersonik, super power, supervisi
6. Uni -      [= satu] ; unilateral, universitas
7. Nomo -     [= satu] ; monoton, monogami, ,monofobia
8. Sub -      [= dibawah] : subversi, subsidi, subordinasi
9. Trans -     [= seberang, lewat] ; transisi, tranfusi
10. Semi -     [= setengah, sebagian] ; semiautomatis, semiformal, semifinal.

F. HUBUNGAN ANTAR MAKNA

1.SINONIM, dua kata atau lebih yang mempunyai persamaan arti atau hampir sama artinya.
contoh: abadi=kekal.
baik=bagus.
zaman=kala,waktu.
Caci=cela,dll.

2. ANTONIM, dua kata atau lebih yang mempunyai makna berlawanan.
Contoh:
sakit >< sehat.
Jahat >< baik.
Rajin >< malas.dll.

3. HOMONIM, kata yang bentuk dan cara pelafalannya sama tapi maknanya berbeda.
Contoh:
- bisa= dapat,
-bisa=racun.
dll.

4. HOMOGRAF, kata yang tulisanya sama,tetapi pelafalan dan makna berbeda.
Contoh:
1.APEL.
- Setiap hari senin ada apel di lapangan sekolah.
- aku lebih suka apel hijau daripada apel merah.dll.

5. HOMOFON, kata yang pelafalan yang sama,tetapi penulisan dan maknanya berbeda.
Contoh:
bank,bang.
-tolong setorkan uang ini di bank.
-saya pesan satu porsi,bang.

6. POLISEMI.
kata yang memiliki banyak makna.


Source:


 



 

0 komentar on "DIKSI ATAU PILIHAN KATA"

Posting Komentar

 

n a d i a 's Copyright © 2010 Design by Ipietoon Blogger Template Graphic from Enakei | web hosting